Wednesday, December 4, 2019

Bentuk lubang yang umum dipakai pada perforasi

Bentuk lobang yang dipakai umumnya bulat ketika di perforasi tetapi variasi berkembang pada plat lubang sesuai dengan kebutuhan dan dekorasi dan peralatan untuk cetak sehingga lebih bervariasi sesuai kebutuhan.

Di dunia logam dan fabrikasi, penampilan bisa menjadi hampir segalanya. Perforating dalam beberapa hal, agak dari bentuk seni. Ini telah diproduksi menggunakan mesin perforasi selama lebih dari seabad. Seiring waktu berubah, logam berlubang juga berevolusi. Beberapa prinsip di balik perforasi tetap konstan, , sementara yang lain telah berkembang sejalan dengan kemajuan dalam metalurgi dan teknologi secara keseluruhan.

Berkat pemrograman cnc dan desain berbantuan komputer, pola non-tradisional telah tersedia membuka pintu untuk kemungkinan tak terbatas termasuk logo berlubang dan gambar berlubang yang menyerupai apa saja yang dapat anda bayangkan. Secara keseluruhan, pola perforasi telah berubah, kualitas logam dan paduan telah meningkat, dan proses logam berlubang telah menjadi jauh lebih efisien. Tetapi mari kita bicara tentang pola perforasi khusus.

Perforasi
Bentuk perforasi yang banyak dipalau seperti bulat, hexagonal. kapsul, persegi segitiga dsb
Setiap pola berlubang jelas dimulai dengan bentuk lubang. Beberapa contoh bentuk lubang adalah lingkaran, elips, lonjong, oval, persegi, persegi panjang, heksagonal, oktagonal, daun semanggi, dan segitiga. Bentuk lubang khusus juga tersedia dengan merancang alat perforasi khusus. Setiap bentuk lubang membawa karakteristik estetika tersendiri. Tata letak lubang dapat memengaruhi kekuatan bahan berlubang. Sebagai contoh, lubang dapat dilubangi dalam pola lurus dengan setiap lubang di garis sempurna baik secara horizontal maupun vertikal pada lembaran logam. Barisan lubang juga bisa dibuat zigzag yang merupakan bentuk paling umum untuk mempertahankan kekuatan pada produk jadi.

Pola lurus atau sejajar menciptakan dua penampilan yang sama sekali berbeda. Namun dalam hal kekuatan, lubang bundar yang disempurnakan menjadi pola yang zigzag menghasilkan kekuatan keseluruhan terbaik dibandingkan area terbuka. Lubang bundar dapat dibuat lebih efisien dan ekonomis daripada bentuk lubang lainnya karena cetakan dan pukulan yang dibutuhkan untuk membuat lubang bundar adalah yang termudah dan paling murah untuk dibuat. Tooling lubang bundar juga akan bertahan lebih lama dan lebih mudah dirawat. Pola lubang bundar dan zigzag adalah pola yang paling umum dilubangi secara komersial hanya untuk alasan-alasan ini.

Pola lubang sebenarnya memiliki arah pada massa standar yang diproduksi dari lembaran logam berlubang. Perhatikan lembar berlubang dengan pola zigzag dan Anda akan melihat bahwa hentakan biasanya pada dimensi pendek lembar dan barisan lubang lurus akan berjalan sejajar dengan dimensi yang lebih panjang. Adapun ukuran lubang, aturan satu ke satu harus dipertimbangkan.

Sebagai aturan praktis, ketika melubangi baja ringan dan aluminium, diameter lubang harus setidaknya ketebalan bahan baku untuk kinerja alat yang andal. Khusus untuk baja tahan karat, ketebalan logam harus setidaknya satu pengukur lebih tipis dari lebar lubang untuk produksi yang lebih aman dan lebih andal.

Mengenai pola menekan logam pertimbangan lain adalah lebar batang, atau ruang antara lubang. Seperti halnya diameter lubang, perbandingan ruang antara lubang adalah minimum absolut dengan kemudahan produksi yang menambah lebar jarak spasi. Area terbuka adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan persentase logam berlubang versus logam padat yang tidak berlubang. Area terbuka lembar akan menentukan banyak sifat dari produk jadi termasuk penampilannya, tentu saja, serta beratnya, kekuatannya, kemampuannya untuk menyerap panas, kemampuan menyerap suara, dan kemampuannya untuk melewatkan cairan.

Pola berlubang dipilih dengan cermat untuk penampilan estetika mereka serta kinerja dunia nyata mereka sebagai produk jadi. Kombinasi ukuran lubang, bentuk lubang, dan berbagai teknik perforasi membuat variasi pola perforasi yang hampir tak ada habisnya untuk dipilih.

Hal yang terpenting anda perhatikan adalah diameter lubang, jarak antar lubang dan margin pada plat lembaran atau gulungan ketika di perforasi. Selain itu jenis bahan yang hendak diperforasi serta ketebalan bahan yang digunakan.
Jika anda memesan pada pabrik atau pada toko penjual yang sudah siap jadi maka hal-hal tersebut akan ditanyakan pada anda, apakah ada ketersediaan pada toko penjual. Jika tidak maka anda harus membuat atau costum seperti yang anda inginkan

No comments:

Post a Comment